Skip to content

Cara Menghentikan Pendarahan Akibat Keguguran Yang Sesuai Prosedur

  • by

Keguruan merupakan kondisi dimana janin alias bayi dalam kandungan tidak dapat diselamatkan. Hal ini jelas merupakan kondisi yang amat sangat tidak diharapkan bagi orang tua si bayi maupun keluarganya. Itulah mengapa banyak orang yang rela melakukan apapun guna menghindari kondisi keguguran itu meski harus mengeluarkan biaya yang tak sedikit. Tetapi manusia hanya bisa merencanakan karena Tuhanlah yang menentukan. Meski sudah melakukan berbagi hal, tidak jarang keguguran tetap terjadi pada beberapa kasus. Sehingga pasrah dan menerima keadaan yang dialami merupakan langkah paling bijak.

Sayangnya menerima keadaan yang terjadi itu tidak sertamerta menghilangkan potensi pendarahan yang amat mungkin terjadi ketika keguguran dialami. Itulah mengapa pengetahuan mengenai cara menghentikan perdarahan apabila terjadi cukup penting untuk diketahui semua wanita. Secara sederhana, cara menghentikan perdarahan akibat keguguran yang sesuai prosedur yaitu sebagai berikut.

  1. Mengunjungi dokter Obsgyn

Cara yang pertama ini merupakan cara yang paling direkomendasikan karena memang menyerahkannya kepada ahli merupakan langkah paling bijak. Dengan mendatangi dan berkonsultasi dengan ahli maka akan banyak hal potensi merugikan yang dapat dicegah. Itulah mengapa hal ini dijadikan poin paling awal dalam daftar.

  1. Istirahat

Cara paling sederhana yang bisa dilakukan untuk meredakan atau bahkan menghentikan pendarahan yang terjadi pasca keguruan yaitu dengan beristirahat. Pasalnya jika aktivitas masih dengan intensif dilakukan maka sangat mungkin luka bekas keguguran akan terus terbuka hingga terus terjadilan pendarahan.

  1. Gunakan air rebusan daun sirih

Bahan alami seperti daun sirih dipercaya memiliki kandungan antiseptik yang jelas sangat baik untuk membunuh bakteri. Dengan hilangnya bakteri maka proses peredaan luka akibat keguguran dapat lebih cepat sehingga pendarahan akan berangsur berkurang.

Dengan melakukan hal-hal di atas maka niscaya pendarahan yang terjadi dapat lambat laun mereda bahkan berhenti. Tetapi sekali lagi ditekankan bahwa mengunjungi ahlinya merupakan hal yang paling dianjurkan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Dengan dialaminya keguguran saja sudah cukup membuat terguncang apalagi jika harus menemui kondisi lain yang juga tak menyenangkan akibat pembiaran pendarahan.