Memasuki era modern, rumah dengan konsep minimalis mulai banyak diminati oleh masyarakat. Hal ini dikarenakan desain ini lebih mengutamakan fungsi dan efisiensi ruangan, namun tetap memenuhi kebutuhan penghuni. Sebelum membuat desain rumah minimalis 2 lantai, ada baiknya untuk menyimak ulasan berikut ini.
Unsur Penting Dalam Rumah Bergaya Minimalis
Menggunakan konsep minimalis dalam membangun rumah menjadi pilihan paling tepat, khususnya bagi yang mempunyai lahan terbatas. Pasalnya, desain tersebut mengedepankan efisiensi dan fungsional ruangan, sehingga dapat memenuhi kebutuhan penghuni. Selain itu, konsep ini juga bisa dipadupadankan dengan gaya arsitek lainnya, jika ingin menghadirkan tampilan menarik.
Meskipun begitu, ternyata masih banyak orang yang kurang paham mengenai pengaplikasian gaya hunian ini. Banyak hal yang perlu anda perhatikan, apabila ingin mengusung konsep tersebut dalam rumah. Oleh karena itu, agar hunian anda terkesan nyaman, jangan lupa untuk memasukkan unsur penting rumah minimalis.
Diantara berbagai unsur penting dalam hunian minimalis, yang pertama harus anda pahami adalah mengenai ciri khas rumah minimalis. Perlu anda tahu, kekhasan dari konsep hunian ini adalah mengikuti bentuk dasar kotak, menggunakan maksimal dua kombinasi material, han mempunyai tampilan polos tanpa ada ornament pendukung yang rumit.
Dari segi arsitektur yang digunakan, konsep minimalis menekankan pada nilai kesederhanaan. Kendati demikian, akan tetap menghasilkan bangunan berkualitas tinggi, dengan detail yang rapi dan presisi. Apabila anda melihatnya dari luar bangunan, maka rumah berkonsep minimalis akan cenderung berbentuk geometris, seperti kubus atau persegi panjang.
Unsur kedua, yang harus anda masukkan dalam desain rumah minimalis 2 lantai adalah penggunaan denah ruang sesuai fungsi. Perlu anda tahu, konsep ini tidak hanya menitikberatkan pada bentuknya yang sederhana saja. Namun, bentuk bangunan yang diusung harus sesuai dengan fungsinya. Sehingga, tidak akan ada bagian yang kurang dibutuhkan oleh penghuni.
Ketiga, unsur yang harus terdapat dalam hunian minimalis adalah penggunaan desain interior tanpa banyak dinding pembatas. Seperti yang anda tahu, rumah minimalis dapat diartikan sebagai konsep hunian yang mengutamakan fungsi. Oleh karena itu, wajar jika anda mendapati rumah sederhana tersebut tidak mempunyai dinding pembatas.
Hal ini dilakukan agar rumah tampak lebih lapang dan nyaman. Misalnya saja, antara dapur dan ruang makan atau antara area keluarga dan ruang makan, yang biasanya hanya dipisahkan oleh rak maupun meja. Namun, untuk ruangan yang lebih privasi seperti tempat tidur, kamar mandi, dan gudang, akan dihadirkan dinding pembatas.
Keempat, unsur penting yang harus anda masukkan dalam hunian minimalis yaitu pencahayaan, baik alami maupun buatan. Perlu anda tahu, dalam konsep ini, penataan cahaya dalam rumah turut serta menjadi hal penting yang harus anda perhatikan, agar suasana terkesan lebih nyaman dan santai.
Untuk pencahayaan alami, anda bisa menghadirkan jendela kaca dengan ukuran besar. Akan lebih baik lagi jika jendela yang anda gunakan bisa dibuka dan ditutup. Dengan begitu, selain mempengaruhi pencahayaan, juga akan memperlancar sirkulasi udara di dalam rumah. Sedangkan untuk pencahayaan buatan, bisa menggunakan lampu yang disesuaikan dengan fungsi ruangan.
Kelima, tak ada salahnya juga untuk menghadirkan taman, meskipun anda mengusung konsep rumah minimalis. Namun, usahakan taman yang anda buat tetap berkonsep simple dan sederhana, agar seimbang dengan luas area rumah. Umumnya, untuk taman rumah minimalis tidak menggunakan pohon besar, cukup dengan rumput dan batu yang menutupi permukaan tanah.
Model Rumah Minimalis 2 Lantai
Beberapa orang berpendapat jika desain minimalis dirasa lebih menghemat pengeluaran. Namun, jika diaplikasikan pada desain rumah minimalis 2 lantai, konsep tersebut bukan diartikan mengenai pengeluaran lebih sedikit, namun cenderungย pada perwujudan desain yang lebih baik melalui kesederhanaan dan pembatasan ruangan yang cermat.
Secara umum, terdapat beberapa type rumah minimalis 2 lantai. Oleh karena itu, sebelum anda membangun hunian berkonsep minimalis, ada baiknya untuk merencanakannya dengan cermat dan mempertimbangkan prinsip dasar desain minimalis. Dengan begitu, rumah akan tetap mengusung kesan estetik, nyaman, dan sesuai dengan gaya penghuni.
Gaya rumah minimalis 2 lantai yang pertama adalah type 36. Walaupun mempunyai ukuran yang terbatas, desain rumah tipe tersebut tetap bisa dirancang untuk keluarga modern yang mengusung kesan sederhana. Umumnya, type hunian minimalis 2 lantai ini merupakan pengembangan dari rumah 1 lantai dengan model yang sama.
Pada bagian dasar, rumah ini mempunyai ukuran sekitar 36 meter persegi. Sedangkan untuk lantai 2, umumnya mempunyai ukuran yang bervariasi, sesuai dengan kebutuhan penghuni rumah. Akan tetapi, pastikan luas bangunan lantai 2 tidak lebih besar dari lantai dasar. Jika anda ingin mendapatkan inspirasi, silahkan mengunjungi gabdearq.com.
Selain type 36, terdapat juga gaya rumah minimalis 2 lantai dengan type 45. Secara umum, desain rumah ini memang hampir sama dengan model 36, hanya saja desain rumah dengan type 45 mempunyai ukuran sedikit lebih lebar. Disamping nyaman, dengan ukuran tersebut akan membuat penghuni rumah mempunyai ruang gerak yang lebih luas.
Desain rumah minimalis 2 lantai selanjutnya mempunyai ukuran 6×9. Apabila dibandingkan dengan type 36 dan 45, konsep rumah tersebut memiliki skala yang lebih besar. Meskipun begitu, anda tetap harus cermat dalam mengatur layout ruangan. Sehingga, rumah akan tampak lebih lapang dan nyaman bagi semua penghuni.
Apabila ingin menghadirkan kesan lebih luas, anda bisa membuat ruangan tanpa dinding pembatas. Trik tersebut sering diaplikasikan untuk menyamarkan tampilan rumah minimalis, sehingga tidak terasa sempit. Misalnya saja, bagian antara ruang makan dan dapur yang hanya dipisahkan dengan menggunakan meja, atau sebagainya.
Tak hanya ukuran 6×9, konsep rumah minimalis 2 lantai 6×12 juga sering dipilih oleh penggemar hunian sederhana namun elegan ini. Dilihat dari segi ukuran, sudah pasti 6×12 lebih lebar dibandingkan dengan 6×9. Bahkan, biasanya pada tipe tersebut sedikit ada tambahan di bagian belakang, sehingga bisa digunakan untuk membuat taman dan sebagainya.
Konsep rumah yang mengusung gaya minimalis lebih banyak dipilih oleh sebagian besar orang. Namun, sebelum anda mengaplikasikan konsep tersebut, ada baiknya untuk memperhatikan beberapa unsur tersebut. Selain itu, beragam model desain rumah minimalis itu, bisa anda jadikan referensi ketika hendak membangun sebuah hunian.