Jembatan Semanggi, Jembatan dari Masa Bung Karno yang Eksis Hingga Kini

Bagi Anda yang warga DKI Jakarta, siapa yang tidak kenal dengan Jembatan Semanggi. Jembatan layang non tol yang melintang dan hanya bisa dilalui kendaraan roda empat ini dibangun guna mengatasi macetnya Ibukota. Dimulai dibangun pada tahun 1961 dan kemudian dibuat proyek kembali pada 8 April 2016, yuk simak apa saja daya tarik dari jembatan yang juga kerap dijadikan tempat hunting foto oleh para anak muda satu ini.

Daya Tarik Jembatan Semanggi

Dibangunnya Jembatan Semanggi dulu sebenarnya ditujukan untuk semakin membuat pembangunan di Ibukota maju. Namun seiring berjalannya waktu, proyek terbaru pembangunan jalan layang di jembatan ini ditujukan guna mengurai masalah kemacetan Ibukota yang setiap hari makin parah. Terlebih di daerah Semanggi, kawasan satu ini bahkan menjadi penyumbang angka 30% kemacetan di DKI Jakarta.

Hal ini mungkin dikarenakan wilayah Semanggi merupakan titik pertemuan antara arus kendaraan dari berbagai arah. Inilah mengapa, kala itu Pemerintah menetapkan dibangunnya proyek jalan layang non tol di daerah tersebut untuk menjadi pengurai masalah kemacetan yang tidak kenal waktu dan kerap terjadi di pagi hingga malam hari ini.

Namun rupanya, selain menjadi alternatif jalur, jalan ini juga bisa digunakan sebagai tempat wisata hunting foto karena pemandangannya yang indah dari atas. Kira-kira apa saja fakta unik dan daya tarik dari jembatan satu ini?

  1. Nama Pemberian Bung Karno

Daya tarik pertama dari Jembatan ini adalah nama Semanggi merupakan pemberian dari Bung Karno. Usut punya usut, rupanya jembatan ini dibangun di masa Pemerintahan Presiden RI pertama tersebut di daerah yang dulunya merupakan rawa penuh daun Semanggi.

  1. Desain Penuh Filosofi

Jalan layang yang membentang sejauh 1622 m ini merupakan jembatan yang desainnya dipilih langsung oleh Bung Karno. Daun semanggi dipilih untuk membentuk jembatan ini dikarenakan filosofinya yang mana 4 bagian daun tersebut mewakili suku-suku di Indonesia yang bisa dijadikan satu kesatuan di bawah bendera RI.

  1. Membentang dari Sudirman Hingga Gatot Subroto

Terakhir, daya tarik jembatan ini adalah jalurnya yang membentang sejauh dari Jalan Sudirman hingga ke Jalan Gatot Subroto. Dengan bentuknya yang unik, maka tidak heran jika jembatan ini juga menjadi salah satu ikon terbaik yang mewakili Indonesia di Ibukota.

Demikian ulasan mengenai daya tarik Jembatan Semanggi. Semoga ulasannya bermanfaat untuk Anda yang hobi hunting foto.

Scroll to Top